Jawab Tantangan Kepenulisan di Era Digital, LSP Penulis & Editor Profesional Selenggarakan Upgrading Asesor Kompetensi

Depok, Jawa Barat – Di era digital saat ini, tantangan dunia penulisan semakin kompleks dan memerlukan penyesuaian serta peningkatan kemampuan yang berkelanjutan. Menyikapi hal tersebut, Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Penulis & Editor Profesional mengambil langkah proaktif dengan menyelenggarakan kegiatan Upgrading Asesor Kompetensi & Penyusunan MUK Versi 2023 di The Margo Hotel, Depok, Jawa Barat pada 29 Februari—1 Maret 2024. Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi para asesor yang berperan penting dalam proses sertifikasi keahlian penulisan dan penyuntingan. Kegiatan ini menjadi sangat relevan mengingat peran penulis dan editor krusial dalam menjaga kualitas konten di tengah banjir informasi di era digital.

Kegiatan Upgrading Asesor Kompetensi & Penyusunan MUK Versi 2023 ini dihadiri dan dibuka oleh Manajer Sertifikasi LSP Penulis & Editor Profesional (Epik Finilih) dan Anggota BNSP Periode 2023—2028 (Muhammad Nur Hayid).

Dalam pesan pembukanya, Hayid menekankan penulis dan penyunting harus beradaptasi dengan perkembangan zaman agar tetap relevan. Tidak hanya itu, ia juga mengajak para asesor untuk setia memberi pengajaran kepenulisan dan penyuntingan pada khalayak. Hayid menyoroti bahwa di era digital yang terus berkembang, penulis dan editor memiliki peran krusial dalam memastikan kualitas konten tulisan yang disajikan kepada masyarakat.

“Dalam dunia digital ini, peran penulis dan editor menjadi semakin penting. Tidak hanya dalam hal menciptakan karya yang berkualitas, tetapi juga dalam memberikan contoh dan pengajaran yang baik kepada generasi penerus,” ujar Hayid.

Ia menambahkan, “Kegiatan upgrading asesor kompetensi ini merupakan langkah maju yang diperlukan untuk memastikan bahwa kita semua, sebagai bagian dari komunitas penulis dan editor, dapat terus beradaptasi dan berkembang,” pungkas Hayid.

Kegiatan upgrading asesor kompetensi LSP Penulis & Editor Profesional juga dilengkapi dengan sambutan hangat dari Manajer Sertifikasi, Epik Finilih. Dalam sambutannya, Epik memberi pesan kepada para para asesor untuk terus berkembang dan memperbarui diri mereka dengan sistem sertifikasi BNSP terbaru serta perkembangan materi uji yang harus tetap relevan dengan kondisi dunia penulisan dan penyuntingan masa kini.

Epik menggarisbawahi bahwa perubahan cepat di lingkungan digital menuntut adaptasi yang dinamis dari semua pihak yang terlibat dalam industri penulisan dan penyuntingan. “Kita hidup di zaman di mana perubahan cepat sekali. Sebagai asesor, kita harus berada di garis depan dalam memahami dan mengimplementasikan sistem sertifikasi terbaru dari BNSP, serta memastikan bahwa materi uji kita terus berkembang dan relevan dengan kondisi zaman,” kata Epik.

Dalam upaya menjawab tantangan sistem sertifikasi di era digital, LSP Penulis & Editor Profesional juga telah mengembangkan sistem sertifikasi terbaru dengan prinsip integrasi, rahasia, dan tertelusur. Inovasi ini disampaikan sebagai bagian penting dari program upgrading asesor kompetensi, menunjukkan komitmen LSP Penulis & Editor Profesional untuk memastikan kualitas dan relevansi industri penulisan dan penyuntingan.

Sistem uji terintegrasi memungkinkan asesor melakukan evaluasi kompetensi penulis dan editor melalui platform yang menyatukan berbagai aspek penilaian dalam satu ekosistem yang kohesif (lihat sistem uji sertifikasi LSP Penulis & Editor Profesional pada tautan https://sertifikasi-profesi.lsppenuliseditor.id/). Prinsip rahasia dan tertelusur menjamin kerahasiaan identitas peserta dan menyediakan fitur tertelusur untuk pemantauan dan audit proses penilaian, menjamin transparansi, serta akuntabilitas.

Kegiatan upgrading ini memiliki beberapa tujuan. Pertama, untuk memastikan bahwa para asesor memiliki pemahaman yang mendalam tentang perkembangan terkini dalam bidang penulisan dan penyuntingan. Hal ini termasuk pemahaman tentang teknologi terbaru yang dapat mendukung proses penulisan dan penyuntingan, serta tren terkini yang berkembang di masyarakat. Kedua, program ini bertujuan meningkatkan kemampuan asesor dalam menilai kompetensi penulis dan editor dengan lebih akurat dan objektif. Ketiga, melalui program ini, diharapkan para asesor dapat memberikan masukan yang konstruktif kepada penulis dan editor yang sedang menjalani proses sertifikasi sehingga mereka dapat meningkatkan kualitas karya mereka.

Keikutsertaan 41 asesor kompetensi dari berbagai wilayah di Indonesia menandakan langkah besar menuju ekosistem dunia penulisan dan penyuntingan yang lebih dinamis dan profesional di seluruh Indonesia. Program ini diharapkan dapat memicu peningkatan kualitas penulis dan editor, mempersiapkan mereka untuk tidak hanya menghadapi tantangan saat ini, tetapi juga inovasi masa depan. Dengan demikian, kontribusi terhadap literasi dan apresiasi terhadap karya tulis ilmiah di Indonesia dapat meningkat, memperkaya khazanah budaya, dan pengetahuan bangsa.

img1

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *